Pages

Nov 17, 2013

Brain Fog


Sudah lama aku mencari tahu "what's wrong with me" dan berbagai key-words aku ketikkan di google, termasuk yang aneh2 seperti: why do I have to write down things to remember... why do I have to write down in order to make my brain works... LOL!,  dan setelah berbagai key words aneh tersebut (termasuk yang menyedihkan seperti: why do I feel that I dont belong to anything, I feel disconnected, I always feel confused...) recently aku ketemu satu istilah baru yang.. mungkin bisa jadi jawabannya.









source: sheknows.com
WHAT IS BRAIN FOG?
Brain fog is defined as a feeling of being somewhat disconnected or spaced out, mentally confused and lacking clarity, focus and concentration. Other symptoms may include a decrease in short-term memory, reduced attention span and the onset of forgetfulness. The condition can present itself slowly over a short period of time or progress very quickly.
Individuals who suffer from brain fog will describe the feeling of being zoned out, detached, and "stuck inside their head." Some sufferers also report that they feel a tingling on top of their head, a sensation of cotton balls being in their head, and an impairment in their vision.
Wikipedia menyebutnya Clouding of consciousness

Dan today, aku bahkan ketemu penjelasan yang bener2 "aku banget".

Source: about.com

Word use & recall
Difficulty recalling known words, use of incorrect words, slow recall of names.
Hal ini sudah biasa terjadi sehari-hari. Aku sering kesulitan menyelesaikan sebuah kalimat hanya karena tidak bisa ingat satu buah kata yang semula aku ingin ucapkan. Butuh waktu bbrp detik untuk bisa recall.. tapi sering juga itu kata sama sekali enggak muncul. Padahal.. as simple as misalnya: "Susi (my mbak), nanti tolong sepatu ibu yg coklat tinggi di turunin trus..**sambil setengah mati inget2 mau kasih instruksi apa*.. bbrp detik kemudian keluar kalimat.... "ke mobil." Aku gak bisa ucapin kata "bawa, or masukin, or simpan or whatever yang maksudnya sama spt itu. Yepp.. sounds ridiculous but it really happens. a lot.

Short-term memory problems
Forgetfulness, inability to remember what's read or heard.
Banyak banget contohnya. Misal, untuk ngingetin boss soal tanggal sekian ada event disini, jam sekian sampai sekian... aku harus bawa contekan. Tanpa dicatat, aku gak akan bisa ingat. Atau setiap melangkah ninggalin mobil, aku selalu harus balik lagi karena aku tidak pernah bisa ingat apakah aku sudah mengunci nya. Selalu, even at home. Contoh lain, 10min yang lalu aku baca Flip, tapi apa saja yang aku baca.. I cant remember. Aku hanya ingat bbrp hal saja, tapi butuh usaha keras dan konsentrasi untuk mengingat lebih banyak. Well, 10 min mungkin cukup waktu untuk melupakan bbrp hal, apalagi kalau banyak distraction. But how about this. Aku buka jpg yang ada 4 digit angka di screen laptop, dan harus mengetikannya ke email, misalnya. Begitu jpg aku tutup, I can't remember those 4 digits! Yuup, I'm not kidding.

Directional disorientation
Not recognizing familiar surrounding, easily becoming lost, having trouble recalling where things are.
Mungkin banyak yang ga inget tadi parkir dimana, or dompet disimpen dimana etc. Itu mungkin karena mereka memang tidak pay too much attention kode area parkir nya. Kalau aku. Begitu turun mobil, menatap kode parkir berdetik2 dan menghapalkannya bermenit2, berusaha menancapkannya di otak sambil berjalan ke arah pintu masuk mall dan... dalam sekejap tidak ingat lagi. Atau, setelah 2 minggu di kantor baru (Kota Kasablanka), aku masih belum hapal receptionis gedung prudential itu lantai berapa. Pernah karena parkir di tempat biasa penuh, aku parkir di tempat lain dan... nyasar. Naik turun lift bbrp kali hanya untuk mencari toko Crabtree and Evelyn (bahkan... waktu menulis Crabtree & Evelyn pun, aku barusan mengetik nya "crab & tree" doang. I can't remember it correctly, padahal hampir tiap hari aku lihat toko itu, dan padahal itu adalah satu2nya patokan aku supaya menemukan pintu masuk ke kantor. Banyak banget contoh ke-anehan ku soal directional disorientation ini. Bahkan dari Senayan ke Benhil pun aku harus telp temen, karena aku cuma ingat lewat jalan 3-in-1 yang saat itu tidak bisa dilewati karena belum jam 10:00am. Waktu temen kasih tahu lewat Mulia lurus aja, slipi nanti masuk terowongan, ketemu jalan kereta trus .... aha! I know that route. Cuma kenapa yaaa.. serasa ada awan gelap menghalangi otak ku?

Multitasking difficulties
Inability to pay attention to more than one thing, forgetfulness of original task when distracted
Menurutku ini yang paling ringan kasusnya. Rasanya sih, aku bisa mengerjakan at least 2 hal bersamaan. Nonton sambil gigit kuku, nyupir sambil ngemil, atau nyupir sambil ngemil dan telponan. ahhaha! Yang sebenarnya, aku memang harus full concentrate pada saat mengerjakan sesuatu. That's why aku lebih suka kerja dari rumah, less distraction. Aku jauh lebih productive dan efektive pada saat sendiri di depan laptop.

Confusing & trouble concentrating
Trouble processing information, easily distracted.
Agak mirip dengan di atas. Contoh deh... barusan lagi ngetik blog ini, aku buka tab baru cari satu kata di google karena aku kuatir salah spell, dan aku membutuhkan bbrp detik dan bbrp klik sampai akhirnya aku kembali page ini. Aku gak bisa "ngawang2" semua harus tervisualisasi. Kalau diskusi atau menjelaskan sesuatu harus sambil ditulis, atau terbaca depan mata. Susah banget buatku untuk ngomongin sesuatu yang hanya ada diingatanku saja. Contoh lain.. kalau ketemu rekan kerja, atau business partner di luar kantor, mereka biasanya nanyain ini itu dari bbrp exchanged email communications between us, tapi jawabanku seringkali... nanti deh, gue buka laptop dulu, sorean yah gue reply. Padahal... aku gak 100% fully understand yang dia omongin dan sama sekali enggak tahu harus jawab apa. Waktu akhirnya beneran buka laptop, seringkali nyesel... ya ampun, malu2in banget, segampang ini bukan langsung di jawab aja tadi.

Math/number difficulties
Difficulty performing simple math, remembering sequences, transposing numbers, trouble remembering numbers.
Aduh... yang ini super duper parah banget. Awalnya aku mengira karena aku memang tidak bisa, I repeat sama sekali tidak bisa ... math. Tapi pasti bukan karena itu. Aku bisa menghapal bbrp nomor telp, aku bisa menghafal penjumlahan, perkalian (sedikit lah heheeh), tapi seperti contoh di atas. Seringnya, begitu di tutup aku tidak ingat lagi angkanya. Aku punya cara menyiasatinya. Kalau aku harus cek ulang quarterly budget campaign aku, misalnya 20 campaigns dari berbagai source of buckets, aku harus tulis ulang semua di buku, trus aku cocokin dengan screen sambil mencoret yang sudah klop. Waktu sudah klop sampai campaign ke-5, i got distracted, aku harus mengulang dari satu dengan cara melingkari yang sudah dicoret, kalau ada disctraction lagi.. aku kotakin yang sudah dicoret dan dilingkari tadi.. sampai aku bingung sendiri dengan catatan itu dan... menulis ulang semua nya lagi. Sueer!! Ga bohong. Boleh deh lihat buku catatanku.

Contoh sengaja blur soalnya banyak informasi rahasia hahaha... itu kerjaan semua, tapi bisa lihat kan banyak coretan, banyak lingkaran or tanda checked disana.












Tentang feeling disconnected, detached... 
Aku punya banyak temen, orang bilang aku sangat mudah berteman... tapi somehow, aku tidak pernah merasa benar2 punya temen dekat, atau sahabat karena aku merasa I dont belong with them. Walaupun berteman deket, sahabat sekalipun... aku sering merasa terasing sendiri. ugh!! susah banget menjelaskannya.
Kadang dibilang sombong karena gak ingat masa lalu, orang nya aja aku lupa gimana untuk ingat kejadian2 dengan orang itu? Dibilang belagu karena kadang mereka merasa aku ini tidak menganggap mereka teman.. well.. justru aku yang kadang merasa terasing tidak ada ikatan dengan mereka...

Jangankan sama temen, sama keluarga sendiri pun aku kadang bisa tiba-tiba bingung dan berpikir seperti ini dalam hati, "gue kok disini yaa... dengan mereka?? " padahal saat itu aku sedang heboh bercandaan, ketawa ngakak2 bersama dengan ..... keluargaku sendiri! I know they are my family. and I love them so very much. I hold them dearest in my heart... tapi perasaan itu kok ya bisa tiba2 menyerang yaa..........

Well, aku tidak membaca banyak sumber ataupun mencari tahu lebih detail lagi, dan juga semoga saja ini bukan hal yang serius dan menghawatirkan. Aku pikir dulu hal ini ada hubungan nya dengan hormonal, gejala meno dini misalnya hahaha.. but memang it's getting worse these days. Belum terlalu menganggu pekerjaan sih, karena aku selalu menyimpan rapi semua record, files. Aku spend banyak waktu membuat sistem filing supaya memudahkan aku mencari sesuatu yang penting.

tapi... maybe it's just about the time to find some help....

No comments: